#HappyTummy,
Kemana saja saya selama 2 hari tersebut? Cuma ke Semarang sih, dikangenin ortu ini. Rabu dihabiskan dengan berberes rumah, masak-masak, dan tidur. Besoknya saya mampir lagi ke toko ice cream favorit saya di Semarang, Toko Oen.
Cerita tentang Toko Oen sebelumnya sudah pernah saya tulis di sini. Ice cream di Toko Oen ini enak, saya selalu memesan menu yang belum pernah saya coba. Ice cream di Toko Oen rasanya ga terlalu manis, dan lebih yummy lagi kalau dimakan bersama poffertjes-nya. Sebenarnya makanan asli yang rekomen dari Toko Oen itu jajanan roti-rotinya, ada berbagai jenis roti jaman belanda yang dijual di sini. Roti soes Toko Oen mungkin sedikit pricey daripada toko kue lain, namun makan satu saja sudah kenyang. Manisnya ga berlebihan, teksturnya juga moist, sayangnya kemarin saat sampai di sini sudah kehabisan.
Ice cream di Toko Oen harganya bervariasi antara Rp.15.000-Rp.32.500, dan Rp.210.000 untuk 1Lt ice cream. Poffertjes nya dihargai Rp.15.000-18.000 (tanpa ice cream). Poffertjes ice cream dihargai Rp. 27.500. Cukup terjangkau kan?
Sudah berapa ice cream yang saya coba ya? *mencoba berhitung*
Oh iya, kemarin itu menu saya : Ice cream (lupa namanya) dengan perpaduan rasa vanilla, chocolate serta strawberry, didalamnya ada potongan buah cherry; poffertjes coklat keju (tanpa ice cream) ini harusnya satu porsi isi 12. Saya juga pesan minu strawberry juice (ga difoto) sudah habis duluan soalnya. :)) Strawberrynya berasa banget, beneran jus strawberry ini mah. :p
---------
Toko Oen
Restaurant, Ice Cream Palace, Patisserie, Outside Catering
Jl. Pemuda 52, Semarang
(024) 3541683 | BBM: 274F29D1
Semarang@tokooen.com
Faceboook: Toko.oen | @tokooen
www.tokooen.com
#LingTrip Sweet escape
Ceritanya ketika orang lain memilih untuk ber-longweekend 29-31 Marer 2014 kemarin, saya malah kabur sebentar dari hiruk pikuk pekerjaan di 2-3 April nya. Sebenarnya ga efektif sih, kerjanya jadi kayak harpitnas, selasa masuk, rabu kamis cuti, jumat masuk. Tapi bersyukur sempat meliburkan hari ditengah-tengah minggu, soalnya sabtu dan minggu ternyata masih banyak pekerjaan yang harus dilembur. #suramKemana saja saya selama 2 hari tersebut? Cuma ke Semarang sih, dikangenin ortu ini. Rabu dihabiskan dengan berberes rumah, masak-masak, dan tidur. Besoknya saya mampir lagi ke toko ice cream favorit saya di Semarang, Toko Oen.
Cerita tentang Toko Oen sebelumnya sudah pernah saya tulis di sini. Ice cream di Toko Oen ini enak, saya selalu memesan menu yang belum pernah saya coba. Ice cream di Toko Oen rasanya ga terlalu manis, dan lebih yummy lagi kalau dimakan bersama poffertjes-nya. Sebenarnya makanan asli yang rekomen dari Toko Oen itu jajanan roti-rotinya, ada berbagai jenis roti jaman belanda yang dijual di sini. Roti soes Toko Oen mungkin sedikit pricey daripada toko kue lain, namun makan satu saja sudah kenyang. Manisnya ga berlebihan, teksturnya juga moist, sayangnya kemarin saat sampai di sini sudah kehabisan.
 |
| Banyak pilihan Ice Cream, harganya paling mahal 32.500 \o/ |
 |
| Ice cream feat poffertjes |
Sudah berapa ice cream yang saya coba ya? *mencoba berhitung*
Oh iya, kemarin itu menu saya : Ice cream (lupa namanya) dengan perpaduan rasa vanilla, chocolate serta strawberry, didalamnya ada potongan buah cherry; poffertjes coklat keju (tanpa ice cream) ini harusnya satu porsi isi 12. Saya juga pesan minu strawberry juice (ga difoto) sudah habis duluan soalnya. :)) Strawberrynya berasa banget, beneran jus strawberry ini mah. :p
Sesuai judul, toko Oen ini tempat kencan yang manis bersama keluarga, sama pacar juga sih. :3Sesuai permintaan dan pesan Oma Oen: Toko Oen hanya boleh menyediakan hidangan yang berkualitas.
---------
Toko Oen
Restaurant, Ice Cream Palace, Patisserie, Outside Catering
Jl. Pemuda 52, Semarang
(024) 3541683 | BBM: 274F29D1
Semarang@tokooen.com
Faceboook: Toko.oen | @tokooen
www.tokooen.com
Posts
Saya baru tahu di Semarang juga ada Toko Oen. Saya kira hanya di Malang saja. Penasaran sama Poffertjes es krimnya. Hmm...
ReplyDeletePatut dicoba. Thanks infonya Lind (y)
ReplyDeletepoffertjesnya menggoda :)
ReplyDeletejadi pengen ke semarang lagi hehee
ReplyDelete@Mawi Wijna
ReplyDeleteToko Oen yg di Malang berbeda dengan yg di Semarang, yg di Semarang versi aslinya
yg di Malang bekas toko Oen yg sudah dibeli pihak ketiga, namun sm pemerintah ga dibolehin mengubah bangunannya, jadinya balik lg jadi Toko Oen.
Tapi pemiliknya beda, harga makanannya dan mungkin jenis yang dijual beda.
Kalau aku ke Toko Oen semarang rasanya pesenanku sih itu-itu saja karena memang favoritku. Untuk makanannya bistik lidah, sedangkan untuk ice creamnya adalah ice cream soda.
ReplyDeleteAh kakak ... aku kangen piano besar didepan pintu oen semarang, masih adakah ???? Kalo urusan ice cream nya, tetep lidahku blm bisa berpaling dari baskin robin hehehe, tp oen punya kenangan yg sudah di lupakan hehehe
ReplyDelete