#LingTrip,
Oleh-oleh khas Palembang yang paling terkenal yaitu kain songket yang terbuat dari sutra dikombinasikan dengan benang emas yang cantiknya kebangetan. Terakhir kali saya kesana tahun 2013, sukses membuat saya merogoh kocek demi setidaknya mendapatkan satu set kain cantik tersebut. Selain itu Palembang juga terkenal dengan ukiran kayu, motifnya banyak dipengaruhi oleh desain Cina dan Budha, biasanya didominasi oleh dekorasi berbentuk bunga melati dan teratai.
Sambil menikmati acara Musi Triboatton 2016, jangan lupa untuk wisata kuliner khas Palembang. Pempek Palembang sangatlah terkenal, makanan ini terbuat dari ikan tenggiri atau belida dan disajikan dengan kuah cuka. Toko yang menjualnya ada banyak tersebar di kota Palembang. Selain pempek ada kerupuk Palembang, Martabak har, Lempok Durian, juga Tekwan. Kalau wisata kulineran di sana sudah pasti lidah dan perut akan sangat dimanjakan, semua makanannya enak. :))
Ada banyak angkutan umum di Palembang yang dapat digunakan untuk berkeliling, mulai dari minibus, angkutan kota, becak, ojeg, city trans, atau getek. Getek adalah perahu tradisional yang digunakan sebagai alat transportasi di Sungai Musi. Jangan lupa mampir ke Jembatan Ampera di malam hari, lampu-lampunya cantik banget. :)
Menarik kan? Yuk liburan ke Palembang! *packing*
Menjelajah Festival Olahraga dan Budaya di Musi Triboatton
Sungai Musi di Palembang |
Kota Palembang dijuluki "Venesia dari Timur" karena memiliki lebih dari seratus anak sungai, beberapa diantaranya bermuara langsung ke Sungai Musi. Sungai tersebut menjadi landmark karena merupakan sungai terbesar di Sumatera Selatan. Dari hulu ke hilir, banyak yang menggantungkan nasibnya pada sungai ini. Ikan yang melimpah ruah dimanfaatkan untuk membuat makanan yang dijual oleh apek-apek dengan cara keliling. Apek merupakan panggilan untuk sang penjual, seorang lelaki Tiongkok yang sudah tua. Makanan tersebut inilah yang akhirnya dikenal dengan sebutan pekmpek.*
Berencana liburan di bulan Mei ini? Palembang bisa dijadikan pilihan wisata, terutama dengan adanya Musi Triboatton ini. Sudah pernah mendengar tentang Musi Triboatton? Musi Triboatton adalah kegiatan rutin tahunan ajang lomba dayung yang diadakan di Sumatera Selatan sejak dari tahun 2012. International Musi Triboatton 2016 rencananya akan dimulai pada tanggal 11-15 Mei dengan spot utamanya Sungai Musi.
Lomba ini terdiri dari tiga olahraga air, ada rafting, canoeing dan dragon boat. Duh kok kayaknya seru banget ya?! Sebagai orang yang sudah bertahun-tahun belum berkunjung lagi ke Palembang, acara ini terlihat menarik banget buat saya. Bayangkan saja lomba dayung bertaraf internasional ini nantinya akan berkeliling menempuh jarak mencapai 523km, dimulai dari Hulu Sungai Musi dan berakhir di Kawasan Jembatan Ampera. Lomba yang telah digelar untuk kelima kalinya ini akan diikuti puluhan peserta dari berbagai negara dan daerah. Meriah!
Musi Triboatton is an annual international boat race held in South Sumatra, Indonesia since 2012. This race takes place along more than 500 kilometres (310 mi) stretch on the Musi River, one of the biggest rivers in Sumatra Island.*
Akan ada empat kabupaten dan satu kota yang menjadi tuan rumah acara Musi Triboatton 2016 ini. Lomba akan dimulai dari Tanjung Raya Kabupaten Empat Lawang, Muara Kelingi (Kabupaten Musirawas), Sekayu (Kabupaten Musi Banyuasin), Banyuasin (Kabupaten Banyuasin), dan finish-nya di Kota Palembang. Acara pembukaan Musi Triboatton akan dilakukan di Musi Banyuasin sebagai tuan rumah pelaksana, dan penutupannya di Kelurahan 10 Ulu Kota Palembang.
Lomba Perahu Naga di Musi Triboatton Palembang |
Ada sepuluh negara yang mengikuti lomba tersebut, yakni Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Tiongkok, Macao, Uni Emirates Arab, Hongkong, Thailand, Iran dan Philipina. Wah Palembang ramai banget bulan Mei ini!
Palembang sebagai kota tertua di Indonesia ini serius banget menggarap bidang pariwisata, mempromosikan wisata Indonesia khususnya Provinsi Sumatera Selatan. Sumatera Selatan memiliki wisata alam yang menarik, dengan ikonnya Sungai Musi. Ditunjang dengan keberagaman wisata budaya, kuliner dan tradisi akan menjadi daya tarik tersediri bagi wisatawan.
Klenteng Hok Tjing Rio Pulau Kamaro Palembang |
Sumatera Selatan memiliki tujuan wisata yang menarik untuk dikunjungi, mulai dari wisata alam, sejarah maupun budaya. Wisata alam berupa gunung, seperti Taman Nasional Kerinci Seblat, Sungai Musi, Jembatan Ampera, Pulau Kemaro, Danau Ranau dan Kota Pagaralam. Wisata sejarah antara lain bisa mengunjungi situs Sriwijaya berupa batu purbakala, patung kuno dan museum di Palembang, Bukit Siguntang serta Benteng Kuto Besak. Wisata budaya meliputi Bukit Serelo, Gunung Dempo, Rumah Limas, juga ada pemukiman suku terasing Anak Dalam dan Kubu.
Oleh-oleh khas Palembang yang paling terkenal yaitu kain songket yang terbuat dari sutra dikombinasikan dengan benang emas yang cantiknya kebangetan. Terakhir kali saya kesana tahun 2013, sukses membuat saya merogoh kocek demi setidaknya mendapatkan satu set kain cantik tersebut. Selain itu Palembang juga terkenal dengan ukiran kayu, motifnya banyak dipengaruhi oleh desain Cina dan Budha, biasanya didominasi oleh dekorasi berbentuk bunga melati dan teratai.
Pempek Palembang *nelan ludah* :| |
Sambil menikmati acara Musi Triboatton 2016, jangan lupa untuk wisata kuliner khas Palembang. Pempek Palembang sangatlah terkenal, makanan ini terbuat dari ikan tenggiri atau belida dan disajikan dengan kuah cuka. Toko yang menjualnya ada banyak tersebar di kota Palembang. Selain pempek ada kerupuk Palembang, Martabak har, Lempok Durian, juga Tekwan. Kalau wisata kulineran di sana sudah pasti lidah dan perut akan sangat dimanjakan, semua makanannya enak. :))
Ada banyak angkutan umum di Palembang yang dapat digunakan untuk berkeliling, mulai dari minibus, angkutan kota, becak, ojeg, city trans, atau getek. Getek adalah perahu tradisional yang digunakan sebagai alat transportasi di Sungai Musi. Jangan lupa mampir ke Jembatan Ampera di malam hari, lampu-lampunya cantik banget. :)
Menarik kan? Yuk liburan ke Palembang! *packing*
Jembatan Ampera di Palembang |
MErogoh dompet berapa Mba, buat mengkoleksi kain songket Palembang yang asli dari Palembang..hehehe, kalo empek" asli sono emang rasanya enak bener..aroma dan rasa ikan tenggiri atau belidanya kerasa bgt...
ReplyDeleteLumayan lah :))
DeleteTapi beneran cantikk
Iya pempek asli sana bikin nagihh
Tulisan yang menarik. Semoga menang ya :) see u in Palembang
ReplyDeletekalau keunikannya bisa jadi musi lebih unik dari vanesse, mungkin perlu ditata, terutama agar lebih bersih
ReplyDeletePikiranku kalau ke Palembang selain motret jembatan ampera itu foto di Jakabaring :-D
ReplyDeleteWah saya belum pernah ke sini nih, sayang banger ya kalo belum pernah main ke kota palembang :D
ReplyDeleteIndonesia Memang Kereennnn,,,,
ReplyDeletepaket wisata bromo malang
palembang terkenal dengan jembatan amperanya,,,
ReplyDeleteindonesia kereeennn abis,,
wisata bromo
Ya Ampyuuuuun... Songket dan mpek2nya. Bikin ngileeeer. Berapaan sih mbak harga kain songketnya? Mupeng saya...
ReplyDeleteduh... ikut dong, lomba triMpekMpekTon, makan lenjer, kapal selam sama Adaan :p berbarengan
ReplyDeleteudah pengumuman belum ya? semoga menang
ReplyDeletesudah sih, ga menang.
Deletegapapa juga sih, memang udah ada planning mau ke Palembang minggu depan ;)
itu ambil photonya dari atas cakep benar kak
ReplyDeleteaku penah ke palembang dan membayangkan banyak perahu berlomba di sana pastinya seruuu
ReplyDeleteKangen makan mpek2 ama mie celor nya
ReplyDeleteWah pengen banget datang kesana tapi susah di transportasinya, ngeri jalanannya disana :-(
ReplyDeletesaya biasanya dianter saudara sih
Deleteatau naik taksi, eh angkot juga ada kok ;)
Palembang memang salah satu kota penuh sensasi ya, sungai musi, jembatan Ampera, pempek, icon Indonesia bgt
ReplyDeletebetul sekali ;)
Delete