#HappyTummy,
Jumat kemarin saya dan Umen mencoba resto Jepang yang cukup hiets diantara teman-teman kami, Genki Sushi. Genki Sushi terletak di depan Foodhall Plaza Senayan, basement floor. Ini adalah kedua kalinya saya mencicipi menu sushi yang ada di sini.
#Happytummy at Genki Sushi
Genki Sushi |
Sebelum memasuki restoran |
Kami sampai di Plaza Senayan hampir pukul 20.00 WIB, Genki Sushi terlihat lumayan penuh dari luar. Kami berdua sudah pesimis bisa dapat meja (dan untungnya masih ada meja kosong yang bisa kami tempati). Mereka memberikan kami ipad mini yang digunakan untuk memesan menu. Dalam sekali order maksimal 4 menu, kalau masih kurang bisa order lagi. Aplikasi menu di sini cukup mudah, kita tinggal pilih menu yang ingin kita order. Pilih foto makanan untuk melihat foto lebih jelas atau bisa langsung tekan nominal harganya untuk memasukkan ke dalam orderan. Setelah selesai memilih 4 menu pertama, tekan confirm untuk submit order dan tinggal menunggu makanan kamu diantarkan.
Cara mereka mengantarkan makanan yang kita pesan ini yang unik, dengan menggunakan semacam kereta makanan. Kereta makanan ini mengantarkan pesanan dan otomatis berhenti di meja kamu, jangan lupa untuk menekan tombol supaya kereta tadi kembali ke dapur. Penyajiannya menggunakan piring-piring kecil, enak sih jadi bisa pesan banyak menu kalau porsinya ga terlalu besar gini.
Bikin ocha panas sendiri! |
Diatas masing-masing meja tersedia kran air panas, kalau pesan ocha panas kita sendiri yang menentukan banyaknya dan menyeduhnya. Bubuk greentea tersedia di samping kecap asin yang ada di atas box yang berisi sumpit.
Sushi time \o/
Genki Sushi ini harganya lumayan terjangkau namun menunya kurang beragam.
Menu yang kemarin kami pesan adalah:
Ocha hangat Rp. 8.000
Salmon Belly Nigiri Rp. 19.000
Norwegian Fresh Salmon Rp.19.000
Genki Roll Rp. 35.000
Salmon Sashimi RP.35.000
Nameko Mushroom Miso Soup Rp.19.000 (ini enak banget dan bentuk jamurnya cantik)
Kakeo Udon Rp. 19.000
California Roll Rp.24.000
*Menu terakhir yang dipesan umen saya lupa catat* :))
Soal rasa, sushi di sini cukup enak hanya saja kecap asinnya benar-benar asin. Terlalu asin malah, jadi jukup sebagian sushi saja yang dicolek ke kuah kecapnya supaya tidak keasinan. Selesai makan jangan lupa cek bill kalian, kemudian bawa ipad mini tersebut ke kasir. Pembayaran di Genki Sushi memang harus di kasir, hal yang sudah agak jarang terjadi. Biasanya kan kita minta bill, trus bayar di meja ya. :))
Menu yang kemarin kami pesan adalah:
Ocha hangat Rp. 8.000
Salmon Belly Nigiri Rp. 19.000
Norwegian Fresh Salmon Rp.19.000
Genki Roll Rp. 35.000
Salmon Sashimi RP.35.000
Nameko Mushroom Miso Soup Rp.19.000 (ini enak banget dan bentuk jamurnya cantik)
Kakeo Udon Rp. 19.000
California Roll Rp.24.000
*Menu terakhir yang dipesan umen saya lupa catat* :))
Soal rasa, sushi di sini cukup enak hanya saja kecap asinnya benar-benar asin. Terlalu asin malah, jadi jukup sebagian sushi saja yang dicolek ke kuah kecapnya supaya tidak keasinan. Selesai makan jangan lupa cek bill kalian, kemudian bawa ipad mini tersebut ke kasir. Pembayaran di Genki Sushi memang harus di kasir, hal yang sudah agak jarang terjadi. Biasanya kan kita minta bill, trus bayar di meja ya. :))
Sebelumnya saat pertama kali saya ke Genki Sushi, besoknya badan saya gatal-gatal alergi. Ini bikin saya penasaran dan mencoba lagi makan di resto ini. Orang mungkin berkata, sudah tau alergi kenapa malah diulangi. Masalahnya menu yang saya pilih tidak mengandung jenis makanan yang biasa membuat badan saya berontak. Semakin penasaran karena menu yang saya pesan kan sashimi, menu andalan ketika ke restoran sushi (manapun) dan tidak pernah ada reaksi alergi. Kedua kalinya mencoba menu yang sama di restoran ini, dan malamnya saya gatal-gatal alergi lagi. Tapi ini hanya saya sepertinya, teman-teman lain yang pernah makan di sini belum ada yang complain hal yang mirip dengan yang saya alamin ini. (..")
Namun secara keseluruhan Genki Sushi ini menarik untuk dicoba, score 7 dari 10 untuk lokasi, layout dan makanannya.
#HappyTummy sayangnya badan saya berontak :'|
ReplyDeleteAda alternatip selain sushi tei sepertinya ya Mba. Jadi pengen nyoba. Etapi kenapa kira-kira kok jadi alergi Mba?
ReplyDeletekeretanya jalan sendiri?
ReplyDelete@danirachmat saya sih yg alergi, tapi temen saya engga.
ReplyDeleteJadi ya tergantung masing2 badan :|
@nengbiker iya..jalan sendiri.
ReplyDeleteTrs balik sendiri ke dapur (setelah ditekan tombol diatas rel keretanya sih)
wah murah ya sushi2 nya.. apalagi kalo enak.. mantep banget...
ReplyDeleteYuuummmm!
ReplyDeleteSemoga segera buka cabang di padang hihi
wah bikin ocha sendiri ya. Yang suka sushi cuma suamiku sama ankku yang pertama, kalau aku ke sana pasti bengong deh :)
ReplyDeletelokasinya didaerah mana nih
ReplyDelete@mbak lidya, ga makan mie nya mbak??:D
ReplyDelete@tisman ada di Plaza Senayan Jakarta :)
looks great :D
ReplyDeleteWWW.PUTRIVALENTINALIM.BLOGSPOT.COM
I love Sushi (and most of Japanese food) Nice post dear! Thank you for your comment on my blog, mind to follow each other? :)
ReplyDeleteSalam kenal linda. Itu canggih banget ya kereta makannya, jd penasaran.
ReplyDelete@karina me too :D
ReplyDelete@puteri iyaa XD
Aku sering lihat sushi di telepisi tapi sampai saat ini belum merasakan makanan itu hehehee,,, yang aku tahu semuanya serba mentah yah terus bahanya dari ikan segar, aduh agak gimana gitu tapi nanti mau memberanikan diri deh penasaran juga pengen nyoba
ReplyDelete@irfan namamu dejavu bgt sama nama temenku :)))
ReplyDeleteCobain gih..pesen berkali2 biar didatengin keretanya terus #lho
hihihi
ReplyDeletekok sampai alergi gitu
mungkin gak cocok sama ikan mbak
@Faza iya kayaknya karena ikannya
ReplyDeletetapi di tempat lain aku ga alergi kok :\
aku besoknya lgsg jerawatan gede2 kak 😠waktu itu aku pesen salmon crab sm tuna sih gatau alergi yg mana dr 3 makanan ituu
ReplyDelete